Docker merupakan salah satu tools yang banyak digunakan DevOps/Site Reliability Engineer/Sysadmin dan developer untuk menjalankan berbagai tools tanpa menginstall di komputer, jadi sistem menjadi lebih bersih. Di Debian sendiri sudah tersedia docker dari repository Debian, tetapi banyak masalah yang sering terjadi, untuk itu direkomendasikan menggunakan repository langsung dari Docker.com, selain karena sering di update, juga paling kompatibel dengan docker itu sendiri.

Update Metadata apt

Setelah install VM ataupun Debian di on-premise, kadang perintah apt belum pernah di update, agar diambil versi meta repository paling baru jalankan

sudo apt update

Install Dependency

Install dependency berikut agar proses instalasi dan testing docker nantinya berjalan dengan lancar

sudo apt install apt-transport-https ca-certificates curl gnupg -y

Install GPG Key

Paket di repository resmi docker ini, di sign dengan key ini, sebelum bisa menginstall paket software Docker, key ini harus sudah terinstall agar apt tidak komplain.

curl -fsSL https://download.docker.com/linux/debian/gpg | sudo gpg --dearmor -o /usr/share/keyrings/docker-archive-keyring.gpg

Repository Docker

Install repository dengan dengan

echo \
  "deb [arch=amd64 signed-by=/usr/share/keyrings/docker-archive-keyring.gpg] https://download.docker.com/linux/debian \
  $(lsb_release -cs) stable" | sudo tee /etc/apt/sources.list.d/docker.list > /dev/null

agar repository baru tersebut dikenali, update metadata apt

sudo apt update

Install Docker Engine

sudo apt install docker-ce docker-ce-cli containerd.io -y

Saat ini yang bisa menjalankan docker hanya user dengan akses root, agar user biasa bisa menjalankan docker, tambahkan kedalam group docker, cek user anda saat ini masuk kedalam group yang mana saja

$ id tommy
uid=1000(tommy) gid=1000(tommy) groups=1000(tommy),24(cdrom),25(floppy),29(audio),30(dip),44(video),46(plugdev),109(netdev),113(scanner),116(lpadmin)

masukkan user anda kedalam group docker

sudo usermod -aG docker $USER

lalu cek kembali, docker seharusnya sudah masuk

$ id tommy
uid=1000(tommy) gid=1000(tommy) groups=1000(tommy),24(cdrom),25(floppy),29(audio),30(dip),44(video),46(plugdev),109(netdev),113(scanner),116(lpadmin),998(docker)

setelah perubahan tersebut user ‘tommy’, bisa menjalankan perintah docker langsung

docker ps

Service Docker

Beberapa perintah dasar untuk menjalankan, menghentikan service docker dengan systemctl

Menjalankan docker setelah booting

sudo systemctl enable docker

Menjalankan service docker

sudo systemctl start docker

Melihat status service docker

sudo systemctl status docker

Menghentikan service docker

sudo systemctl stop docker

Menjalankan Aplikasi Docker Pertama

Sebagai contoh kita akan menjalankan nginx dari docker, jalankan perintah berikut ini

docker run -p 8000:80 -d nginx

dari perintah diatas, kita akan mapping port 80 dari nginx di docker, dengan port 8080 di komputer. Untuk mengeceknya gunakan curl

$ curl localhost:8000
# output
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Welcome to nginx!</title>
<style>
    body {
        width: 35em;
        margin: 0 auto;
        font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif;
    }
</style>
</head>
<body>
<h1>Welcome to nginx!</h1>
<p>If you see this page, the nginx web server is successfully installed and
working. Further configuration is required.</p>
 
<p>For online documentation and support please refer to
<a href="http://nginx.org/">nginx.org</a>.<br/>
Commercial support is available at
<a href="http://nginx.com/">nginx.com</a>.</p>
 
<p><em>Thank you for using nginx.</em></p>
</body>
</html>

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *